IKPI Depok Jadi Pelopor Aktivasi Akun Coretax, Waketum Nuryadin: Konsultan Pajak Harus Jadi yang Terdepan

IKPI, Depok: Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok kembali menunjukkan kiprahnya sebagai cabang yang inovatif dan responsif terhadap perkembangan kebijakan perpajakan nasional. Bersama Kantor Wilayah DJP Jawa Barat III, KPP Pratama Depok Sawangan, dan KPP Pratama Depok Cimanggis, IKPI Depok menggelar Sosialisasi dan Asistensi Aktivasi Akun & Kode Otorisasi/Sertifikat Digital Coretax Wajib Pajak (UMKM & Koperasi Kota Depok) di D’Mall, Kamis (30/10/2025).

Acara dibuka dengan sambutan Wakil Ketua Umum IKPI, Nuryadin Rahman, mewakili Ketua Umum IKPI, Vaudy Starworld yang berhalangan hadir.  

Ia mengapresiasi langkah cepat IKPI Cabang Depok dalam membantu masyarakat memahami sistem pajak digital terbaru. “Saya pantau di pusat, belum ada cabang lain yang melaksanakan kegiatan aktivasi akun Coretax seperti ini. IKPI Depok selalu jadi pelopor, dan hasil kegiatannya sering jadi inspirasi di tingkat nasional,” ujar Nuryadin.

Menurutnya, kegiatan ini penting untuk mendorong kesiapan para konsultan pajak menghadapi implementasi penuh sistem Coretax. “Kami harapkan seluruh anggota IKPI yang jumlahnya lebih dari 7.600 orang di seluruh Indonesia — menjadi yang pertama mengaktifkan akunnya. Jangan sampai nanti Januari atau Februari justru ikut antre dengan wajib pajak,” tegasnya.

Nuryadin juga menyoroti berbagai program edukatif yang selama ini dijalankan oleh IKPI Cabang Depok, mulai dari Tax Corner di pusat perbelanjaan hingga Bincang Pajak daring yang membahas aturan baru secara rutin.

“Tax Corner itu luar biasa. Bapaknya lapor SPT, ibunya belanja, anaknya main. Lapor pajak jadi terasa menyenangkan,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa konsultan pajak memiliki peran penting sebagai intermediary antara wajib pajak dan otoritas pajak. “Kita berada di tengah. Tugas kita bukan hanya mendampingi klien, tapi juga membantu pemerintah meningkatkan kepatuhan pajak. Karena lebih dari 80 persen pendapatan negara berasal dari pajak, maka kontribusi IKPI harus terasa nyata bagi Nusa dan Bangsa,” tutupnya.

Sekadar informasi, kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan instansi terkait, antara lain:

  1. Hendra Damanik, Ketua IKPI Cabang Depok beserta jajaran pengurus cabang.
  2. Chairuddin Umsohi, Kepala KPP Pratama Depok Sawangan.
  3. Agung Sugiharti, Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemkot Depok, mewakili Wali Kota.
  4. Yati Sumiati, Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro, Dinas Koperasi dan UKM Kota Depok.

Acara yang berlangsung di D’Mall Depok ini diikuti dengan antusias oleh para pelaku UMKM dan koperasi. Melalui kegiatan ini, IKPI Depok berharap semakin banyak wajib pajak yang memahami pentingnya aktivasi akun Coretax dan pelaporan pajak digital secara mandiri.

Kegiatan ini juga menghadirkan sejumlah penyuluh dan relawan pajak dari  Kanwil DJP Jabar 3, KPP Depok Cimanggis, dan STIE BMI. Mereka membantu melayani para pelaku UMKM yang hadir untuk melakukan aktivasi akun Coretax. (bl)

IKPI Depok Gandeng DJP Jabar III Sosialisasikan Coretax untuk UMKM dan Koperasi

IKPI, Depok: Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok terus memperkuat perannya dalam mendukung digitalisasi perpajakan nasional. Kamis (31/10/2025), IKPI Depok berkolaborasi dengan Kanwil DJP Jawa Barat III, KPP Pratama Depok Sawangan, dan KPP Pratama Depok Cimanggis menggelar kegiatan bertajuk “Sosialisasi dan Asistensi Aktivasi Akun & Kode Otorisasi/Sertifikat Digital Coretax Wajib Pajak (UMKM & Koperasi Kota Depok)” di D’Mall Depok, Kamis (31/10/2025).

Kegiatan ini turut menghadirkan tim penyuluh dari Kanwil DJP Jabar III, KPP Depok Sawangan, serta relawan pajak dari STIE MBI Kelapa Dua, Depok. Ratusan pelaku UMKM dan koperasi hadir langsung untuk mendapatkan edukasi sekaligus asistensi aktivasi akun Coretax pribadi.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

Ketua IKPI Cabang Depok, Hendra Damanik, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama mendorong kesadaran pajak di kalangan pelaku usaha kecil dan koperasi di Kota Depok.

“Digitalisasi sistem perpajakan lewat Coretax adalah langkah besar pemerintah. Kami di IKPI Depok ingin memastikan pelaku UMKM tidak tertinggal dan justru bisa memanfaatkan teknologi ini untuk mempermudah kewajiban pajak mereka,” ujar Hendra.

Menurutnya, perpajakan kini tidak lagi sebatas kewajiban administratif, melainkan sudah masuk ke tahap transformasi digital yang menuntut literasi baru bagi para pelaku usaha.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

“UMKM harus siap menghadapi era pajak digital. Jangan takut dengan sistem baru, karena justru Coretax ini akan membuat proses perpajakan lebih cepat, akurat, dan transparan,” jelasnya.

Hendra menilai sinergi antara IKPI, DJP, dan dunia pendidikan melalui relawan pajak menjadi kunci dalam mempercepat adaptasi pelaku usaha terhadap sistem digital.

“Kolaborasi ini bukan sekadar sosialisasi, tetapi gerakan bersama membangun budaya pajak yang modern dan inklusif,” tegasnya.

Ia juga mengapresiasi kehadiran para pelaku UMKM dan koperasi se-Kota Depok yang antusias mengikuti asistensi langsung di lokasi kegiatan.

“Antusiasme peserta hari ini luar biasa. Banyak yang langsung melakukan aktivasi akun Coretax di tempat. Ini menunjukkan kesadaran pajak di kalangan UMKM Depok semakin meningkat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Hendra menegaskan komitmen IKPI Depok untuk terus hadir memberikan pendampingan dan edukasi bagi pelaku usaha di wilayahnya.

“Kami tidak berhenti di sini. IKPI Depok akan terus bergerak bersama DJP dan pemerintah daerah untuk memastikan setiap pelaku usaha bisa memahami dan memanfaatkan sistem pajak digital dengan baik,” pungkasnya. (bl)

IKPI Depok Dorong Anggota Kuasai Coretax Lewat Seminar PPL Perpajakan

IKPI, Depok: Ketua Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok, Hendra Damanik, menegaskan bahwa penguasaan sistem administrasi perpajakan berbasis digital Coretax merupakan hal mutlak bagi konsultan pajak maupun wajib pajak. Penegasan ini disampaikannya di Seminar Pengembangan Profesional Berkelanjutan (PPL) bertema “Implementasi Pembaharuan Bentuk, Isi, dan Tata Cara Pengisian SPT Masa dan Tahunan Sesuai PER-11/PJ/2025 pada Coretax” di Hotel Santika, Depok, Sabtu (27/9/2025).

Diungkapkan Hendra, acara ini diikuti oleh 92 peserta anggota IKPI dan 15 peserta umum, menandakan tingginya antusiasme terhadap topik implementasi regulasi terbaru dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Seminar menghadirkan Anwar Hidayat (narasumber), serta turut dihadiri Wakil Ketua Umum IKPI, Nuryadin Rahman.

Dalam pernyataannya, Hendra menekankan bahwa Chat of Account (CoA) yang digunakan wajib pajak harus sesuai dengan standar yang tersedia di sistem Coretax. Jika terjadi ketidaksesuaian, maka akan muncul kendala serius dalam pelaporan pajak, yang pada akhirnya dapat merugikan wajib pajak sendiri.

“CoA wajib pajak tidak bisa dibuat sembarangan. Harus mengikuti standar yang sudah disediakan DJP di Coretax. Kalau tidak sesuai, bukan hanya menghambat proses administrasi, tapi juga berpotensi menimbulkan masalah kepatuhan,” jelas Hendra dengan nada tegas.

Menurutnya, hal ini menjadi alasan mengapa seminar PPL sangat penting, yakni untuk memastikan anggota IKPI Depok memahami detail teknis sekaligus siap mendampingi klien mereka dalam menghadapi perubahan sistem administrasi pajak.

Peran IKPI dalam Sosialisasi Pajak

Lebih jauh, Hendra menegaskan bahwa kegiatan PPL ini bukan sekadar forum akademis, tetapi juga bentuk kontribusi nyata IKPI terhadap peningkatan kepatuhan perpajakan di Indonesia. Dengan pengetahuan yang diperbarui, anggota IKPI diharapkan mampu menjadi jembatan informasi antara pemerintah dengan wajib pajak.

“PPL ini membuat anggota IKPI semakin siap membantu pemerintah dalam memberikan edukasi dan sosialisasi. Dengan begitu, klien-klien pajak mereka bisa lebih patuh, lebih tertib administrasi, dan terhindar dari masalah hukum yang tidak perlu,” ujar Hendra.

Apresiasi untuk Wakil Ketua Umum 

Dalam kesempatan yang sama, Hendra juga menyampaika apresiasi dan ucapan selamat atas terpilihnya Nuryadin Rahman sebagai Wakil Ketua Umum IKPI. Hendra berharap Nuryadin bisa membawa semangat baru bagi organisasi.

“Selamat kepada Pak Nuryadin. Kami yakin beliau mampu membawa IKPI semakin dikenal di semua kalangan, terus berkembang, semakin maju, dan jaya,” kata Hendra.

Kehadiran Nuryadin dalam seminar ini juga menjadi penyemangat tersendiri bagi para peserta. Sosoknya dinilai mampu memperkuat posisi IKPI dalam kancah nasional, sekaligus memastikan organisasi ini tetap relevan dengan perkembangan zaman, terutama dalam menghadapi era digitalisasi perpajakan.

Melalui seminar ini, IKPI Depok menegaskan komitmennya untuk terus beradaptasi dengan setiap regulasi baru yang diterbitkan pemerintah. Implementasi PER-11/PJ/2025 dinilai sebagai momentum penting untuk memperkuat kapasitas anggota dalam memahami Coretax secara komprehensif.

“Kalau kita tidak mengikuti perkembangan, kita akan tertinggal. Karena itu, IKPI Depok memastikan anggotanya selalu siap menghadapi tantangan baru dalam dunia perpajakan,” pungkas Hendra.

Hendra menegaskan, seminar PPL di Depok tidak hanya menjadi ajang pembaruan ilmu, tetapi juga forum penguatan peran IKPI dalam mendukung pemerintah, melayani wajib pajak, serta menjaga profesionalisme konsultan pajak di era digital. (bl)

Kepala Kanwil Jabar III Beri Piagam Wajib Pajak untuk IKPI Depok 

IKPI, Depok: Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok menerima Piagam Wajib Pajak (Taxpayers’ Charter) dalam Forum Konsultasi Publik 2025. Penghargaan diberikan langsung Kepala Kanwil DJP Jawa Barat III, Romadhaniah, di KPP Pratama Depok Cimanggis bersama KPP Depok Sawangan, Jumat (22/8/2025).

Ketua IKPI Cabang Depok, Hendra Damanik, menyampaikan apresiasi atas penghargaan tersebut. Ia menegaskan bahwa piagam ini menjadi pengingat penting bagi konsultan pajak untuk memastikan hak dan kewajiban wajib pajak terlaksana sesuai ketentuan hukum.

Acara ini dihadiri perwakilan 21 wajib pajak, instansi pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan asosiasi profesi. Dari unsur pemerintah, hadir di antaranya Brimob, Badan Keuangan Daerah Depok, dan Dinas PUPR. Tax Center Universitas Gunadarma juga turut berpartisipasi.

(Foto: DOK. IKPI Cabang Depok)

Kepala Kanwil DJP Jawa Barat III, Romadhaniah, membuka kegiatan dan menjelaskan bahwa Piagam Wajib Pajak merupakan rangkuman hak dan kewajiban wajib pajak sebagaimana tercantum dalam UUD 1945 dan undang-undang perpajakan.

Ia menekankan piagam ini sebagai komitmen DJP untuk membangun hubungan yang transparan, setara, dan berintegritas dengan wajib pajak.

Forum juga dimanfaatkan DJP untuk menyampaikan arah kebijakan perpajakan nasional, termasuk penguatan pengawasan, peningkatan kualitas pemeriksaan, serta optimalisasi pelayanan digital melalui Coretax Administration System.

Piagam Wajib Pajak yang berisi delapan hak dan delapan kewajiban utama wajib pajak diharapkan mampu memperkuat paradigma cooperative compliance, yaitu kepatuhan yang lahir dari kesadaran dan kepercayaan antara wajib pajak dan otoritas pajak. (bl)

 

 

 

Wakil Wali Kota Depok: FunTaxTic Run 2025 Bukti Depok Milik Semua

IKPI, Depok: Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan FunTaxTic Run 2025, sebuah ajang lari santai sejauh 5 kilometer yang diselenggarakan oleh Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok berkolaborasi dengan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Minggu (20/7/2025). Acara ini berlangsung meriah dengan titik start dan finish di Gedung FIA UI serta diikuti sekitar 400 peserta dari kalangan akademisi, pelaku UMKM, aparatur sipil negara (ASN), praktisi pajak, hingga komunitas pelari.

Dalam sambutannya, Chandra menyampaikan rasa bangga dan haru atas partisipasi luas masyarakat dalam kegiatan yang menggabungkan semangat kebugaran, edukasi perpajakan, serta pemberdayaan ekonomi lokal tersebut.

“Hari ini kita membuktikan bahwa Depok milik semua. Visi kita bersama adalah Depok yang maju, dan hari ini kita wujudkan itu lewat slogan ‘Depok Sama-sama Berlari’. Kita berlari bersama menggapai tujuan kita secepat-cepatnya di kota yang kita cintai ini,” ucap Chandra.

Chandra juga mengapresiasi sinergi antara FIA UI dan IKPI Depok yang menurutnya mampu menciptakan dampak positif lintas sektor. Ia juga menyoroti kehadiran pelaku UMKM lokal yang ikut memeriahkan kegiatan tersebut.

“Bukan hanya fun run, tapi di sini saya lihat juga ada UMKM-UMKM Depok yang berjualan. Ini sangat luar biasa, dampaknya kemana-mana. Semoga ini bisa jadi agenda rutin tahunan,” ujar Chandra yang hadir bersama sejumlah pejabat Pemkot Depok.

Ia bahkan mengundang para akademisi dan IKPI untuk bergabung dengan komunitas lari Pemkot Depok dalam kesempatan mendatang, sebagai bentuk kolaborasi lintas institusi untuk membangun kota yang sehat dan produktif.

Chandra mengucapkan selamat ulang tahun ke-10 untuk FIA UI dan IKPI Cabang Depok, serta menyampaikan harapan agar kolaborasi seperti ini terus ditingkatkan.

“Terima kasih sebesar-besarnya kepada FIA UI, IKPI Cabang Depok, dan seluruh sponsor kegiatan ini. Semoga semangat berlari ini terus menjadi simbol sinergi, semangat, dan kemajuan bagi warga Depok,” pungkasnya. (bl)

 

Dekan FIA UI Apresiasi Kolaborasi FunTaxTic Run dengan IKPI Depok, Berharap jadi Kegiatan Tahunan

IKPI, Depok: Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Prof. Dr. Retno Kusumastuti, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kolaborasi antara FIA UI dan Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok dalam penyelenggaraan Funtaxtic Run 2025, yang digelar pada Minggu pagi (20/7/2025) di lingkungan Kampus UI.

Acara lari santai tersebut digelar dalam rangka memperingati HUT ke-10 FIA UI dan HUT ke-10 IKPI Cabang Depok, serta mengusung semangat kolaborasi, inklusivitas, dan gaya hidup sehat di kalangan masyarakat Depok.

Dalam sambutannya, Prof. Retno menyebut kegiatan ini sebagai wujud nyata sinergi positif antara dunia akademik, profesional perpajakan, dan masyarakat umum. Ia juga menyambut baik antusiasme peserta dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, akademisi, ASN, komunitas lari, pelaku UMKM, hingga praktisi pajak .

“Saya sangat mengapresiasi kolaborasi FIA UI dan IKPI Depok. Kegiatan ini bukan hanya menyenangkan, tapi juga penuh makna. Ada semangat kebersamaan, edukasi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui kehadiran UMKM. Harapannya, ini tidak berhenti di sini, tapi bisa menjadi agenda rutin tahunan,” ujar Prof. Retno di hadapan peserta.

Lebih lanjut, Prof. Retno juga menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat terus diperluas skalanya dengan melibatkan lebih banyak unsur masyarakat dan pemerintah daerah. Ia bahkan membuka ruang kolaborasi lebih lanjut, termasuk dengan komunitas lari Pemkot Depok yang turut hadir dalam acara tersebut.

“Hari ini kita membuktikan bahwa Depok milik kita bersama. Kita berlari bersama, menggapai tujuan kita, menuju kota yang lebih maju dan sehat,” tambahnya.

Selain lomba lari, FunTaxTic Run juga diramaikan dengan bazar UMKM lokal, hiburan musik, dan sesi edukasi perpajakan dari IKPI Depok. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi lintas profesi dan generasi, dengan semangat kebersamaan yang inklusif.

Dengan mengusung slogan “Depok Sama-sama Berlari,” acara ini menjadi bukti bahwa sinergi antara institusi pendidikan dan organisasi profesi dapat membawa manfaat nyata bagi masyarakat luas. (bl)

 

Kolaborasi FunTaxTic Run 2025: Satu Dekade IKPI Cabang Depok dan FIA UI

IKPI, Depok: Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-10, Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok menggelar acara “FunTaxTic Run 2025” yang berlangsung meriah di lingkungan Universitas Indonesia (UI), Minggu pagi (20/7/2025). Kegiatan lari santai sejauh 5 kilometer ini menjadi penutup rangkaian perayaan HUT IKPI Depok dan mencetak rekor sebagai fun-run dengan jumlah pemenang terbanyak dan nilai hadiah terbesar.

Ketua IKPI Depok, Hendra Damanik, menyampaikan rasa syukurnya atas suksesnya kegiatan FunTaxTic Run kali ini, meskipun ini merupakan pengalaman pertama kami menggelar event olahraga lari yang memperebutkan hadiah.

“Alhamdulillah untuk perayaan HUT IKPI Depok yang ke-10 sukses kami selenggarakan dengan meriah, mulai dari kegiatan karya tulis (call for paper) untuk mahasiswa dan lomba penyusunan opini pajak (tax consultant writing competition) untuk para konsultan pajak, dan ditutup dengan kegiatan FunTaxTic Run 2025 yang dihadiri oleh kurang lebih 400 peserta,” ujar Hendra.

Ia mengungkapkan bahwa acara ini awalnya dirancang sebagai festival atau konser musik, namun karena kendala teknis, panitia memutuskan beralih menggelar kegiatan FunTaxTic Run.

Tantangan juga muncul dari keterbatasan lokasi penyelenggaraan di wilayah Depok, namun berkat kerja sama yang terjalin dengan baik antara IKPI Cabang Depok, Iluni dan Fakultas Ilmu Administrasi UI, kegiatan akhirnya dapat dilaksanakan di lingkungan kampus UI dengan menggabungkan momen Dies Natalis ke-10 FIA UI.

Yang menarik, “FunTaxTic Run” kali ini diklaim mencetak rekor tersendiri. “Untuk kategori fun-run 5 kilometer, acara kita ini rekor karena hadiahnya paling besar dan jumlah juaranya paling banyak, total 65 pemenang,” jelas Hendra.

Total hadiah uang tunai yang dibagikan hampir mencapai Rp39 juta, lengkap dengan medali, hadiah pendamping, dan merchandise kepada seluruh pemenang. Empat kategori diperlombakan dalam ajang ini, yaitu kategori umum, pelajar, master (usia di atas 45 tahun), dan keluarga. Masing-masing kategori memiliki 10 juara pria dan 10 juara wanita, kecuali kategori keluarga yang hanya diberikan untuk 5 pemenang.

Selain FunTaxTic Run, IKPI Depok sebelumnya juga telah menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif dalam rangkaian HUT ke-10, antara lain lomba karya ilmiah yang terbagi dalam dua kategori: karya tulis (call for paper) untuk mahasiswa dan lomba penyusunan opini pajak (tax consultant writing competition) untuk para konsultan pajak.

“Peserta call paper dari mahasiswa ada 38 orang peserta yang mendaftar dari berbagai kampus di Indonesia. Sementara itu, lomba penyusunan opini pajak (tax consultant writing competition) para untuk konsultan pajak berhasil menjaring 18 peserta yang lolos seleksi, dengan pemenang berasal dari berbagai cabang IKPI seluruh indonesia, dan untuk masing-masing kategori kita ambil empat pemenang yaitu juara 1,2,3 dan favorite yang telah diumumkan beberapa hari yang lalu dan hari ini simbolis pemberian hadiah.” tutur Hendra.

Hendra berharap, berbagai kegiatan ini bisa semakin memperkenalkan IKPI kepada masyarakat luas. “Harapan saya, semoga melalui kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk IKPI Cabang Depok dapat terus berkolaborasi dengan FIA UI besama pemerintah kota depok, dan saya berharap IKPI semakin dikenal baik di kalangan civitas akademik maupun masyarakat umum, dan dapat memberikan manfaat yang positif,” pungkasnya.

Rangkaian kegiatan HUT ke-10 IKPI Depok memang telah usai dengan fun-run ini, namun perayaan HUT ke-60 IKPI secara nasional masih akan berlanjut dengan agenda-agenda seperti turnamen golf dan lainnya yang akan digelar oleh Pengurus Pusat. (bl)

IKPI Depok Sukses Gelar FunTaxtic 2025, Pemerintah hingga Akademisi Beri Apresiasi 

IKPI, Depok: Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok sukses menyelenggarakan FunTaxtic 2025, sebuah kegiatan kolaboratif yang menggabungkan unsur olahraga, edukasi, dan literasi perpajakan. Digelar di lingkungan Universitas Indonesia, acara ini menjadi penanda 10 tahun berdirinya IKPI Depok dan sekaligus tahun pertama kepengurusan baru.

Ketua Panitia FunTaxtic 2025, Herwikson Sitorus, menyebut kegiatan ini sebagai “tahun pengujian” bagi kepengurusan baru. Meski baru pertama kali, kegiatan berhasil menjalin kerja sama strategis dengan Fakultas Ilmu Administrasi UI (FIA UI), Iluni FIA UI, KONI, PASI, dan Pemerintah Kota Depok.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

“Tahun pertama ini luar biasa. Kami langsung keluar dari zona nyaman, tidak hanya menyasar internal IKPI, tapi menjalin sinergi dengan berbagai pihak. Ini bukti kami siap bergerak lebih luas untuk membumikan IKPI ke seluruh lapisan masyarakat, sesuai instruksi Ketua Umum IKPI Pusat, Bapak Vaudy,” ujar Herwikson, usai gelaran Fun Run di Gedung FIA Universitas Indonesia (UI), Minggu (20/7/2025).

Ia juga mengungkapkan rasa puas atas kelancaran acara meski persiapan hanya berlangsung selama kurang dari tiga minggu semenjak ditunjukan sebagai Pengganti Ketua Panitia. “Kami bersyukur acaranya berjalan baik, tanpa kendala berarti. Hanya saja, untuk ke depan, koordinasi dan penyusunan proposal sponsor harus dimulai jauh lebih awal, minimal empat bulan sebelumnya, karena tanpa sponsor ini sangat mustahil bisa dilakukan, jadi kami sangat berterima kasih kepada para sponsor dalam kegiatan ini,” tegasnya.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Ketua Umum IKPI, Vaudy Starworld, yang menyebut FunTaxtic sebagai gebrakan yang patut ditiru cabang-cabang IKPI lainnya.

“Ini bukan hanya acara lari atau seminar, tapi contoh bagaimana profesi konsultan pajak bisa hadir secara kreatif di seluruh tengah masyarakat. Luar biasa untuk event perdana,” puji Vaudy.

Dari jajaran pemerintah daerah, Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, juga menyampaikan apresiasinya atas inisiatif IKPI Depok yang dinilai mempererat sinergi antara profesional dan masyarakat.

“Ini kegiatan yang cerdas dan inklusif. Pemkot sangat mendukung jika ke depan bisa digelar rutin. Kehadiran IKPI seperti ini sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Sementara itu, dari kalangan akademisi, Wakil Rektor III Universitas Indonesia, Prof. Dr. rer. pol. Hamdi Muluk, menilai kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian profesional kepada masyarakat.

“FunTaxtic adalah contoh ideal integrasi antara dunia profesi dan dunia kampus. Kegiatan ini menyenangkan sekaligus mencerdaskan,” ujarnya.

Apresiasi juga datang dari Dekan Fakultas Ilmu Administrasi UI, Prof. Dr. Retno Kusumastuti Hardjono, yang merasa bangga FIA UI bisa menjadi bagian dari inisiatif progresif ini.

“Kami sangat mendukung kolaborasi seperti ini, yang bukan hanya membahas pajak di ruang kelas, tapi membawanya langsung ke masyarakat dalam format yang menarik,” kata Retno.

Tak ketinggalan, Ketua Departemen Pengembangan Organisasi IKPI, Nuryadin Rahman, mengakui keberanian dan kreativitas pengurus IKPI Depok dalam mengeksekusi acara berskala besar di awal masa kerja.

“Ini bukan kerja biasa. Ini standar baru dalam membangun organisasi yang aktif, inklusif, dan berdampak nyata,” ungkapnya.

Dengan berbagai elemen yang berhasil digandeng, mulai dari institusi pendidikan, alumni, pemerintah, instansi olahraga hingga masyarakat umum, FunTaxtic Run 2025 membuktikan bahwa peran konsultan pajak bisa ditampilkan secara inovatif dan membumi. (bl)

IKPI Jakarta Pusat Raih Juara Pertama Lomba Tax Consultant Writing di FunTaxtic 2025

IKPI, Depok: Lomba Tax Consultant Writing yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan FunTaxtic 2025 Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok, mencatatkan nama Danika dari IKPI Jakarta Pusat sebagai juara pertama. Kompetisi ini menyedot perhatian para konsultan pajak muda dari berbagai wilayah, sekaligus menjadi ajang adu gagasan dan keterampilan menulis di bidang perpajakan.

Selain Danika yang berhasil keluar sebagai pemenang utama, Muhammad Iqbal dari IKPI Jakarta Barat meraih posisi juara dua, disusul Rizka Yunita Handini dari IKPI Jakarta Selatan di posisi ketiga. Adapun penghargaan juara favorit diraih oleh Kaliana Mita Kristanti dari IKPI Cabang Sleman.

Ketua Pelaksana FunTaxtic 2025, Herwikson Sitorus, menyebut kompetisi ini sebagai bagian dari upaya mendorong peningkatan kualitas literasi pajak di kalangan konsultan. “Kami ingin kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, tapi juga edukatif dan kontributif. Lewat lomba Tax Consultant Writing, kita dorong para konsultan muda untuk berani menulis dan menyampaikan pandangan kritis mereka terhadap isu perpajakan,” ujarnya, Minggu (20/7/2025).

Karya-karya peserta dinilai berdasarkan ketajaman analisis, relevansi tema, serta kemampuan argumentasi yang konstruktif. Herwikson juga berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda berkelanjutan dengan jangkauan peserta yang lebih luas di masa depan.

Tak hanya lomba menulis, FunTaxtic 2025 yang digelar di lingkungan kampus Universitas Indonesia ini juga menghadirkan kompetisi Call for Papers, lomba lari santai dengan ratusan peserta lintas profesi, serta dukungan penuh dari empat institusi: FIA UI, Iluni FIA UI, KONI, dan Pemerintah Kota Depok.

Dengan total hadiah lebih dari Rp36 juta dan puluhan doorprize, Herwikson menegaskan komitmen IKPI Depok untuk terus mengembangkan kegiatan yang berdampak langsung bagi profesi konsultan pajak maupun masyarakat luas. (bl)

FunTaxtic Run 2025 Warnai HUT ke-10 IKPI Depok: Ketum Vaudy Starworld Apresiasi dan Ajak Jadikan Agenda Tahunan

IKPI, Depok: Suasana Minggu pagi, 20 Juli 2025, terasa semarak di lingkungan Kampus Universitas Indonesia (UI) Depok. Hampir 500 peserta dari berbagai kalangan berkumpul di pelataran Gedung Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) UI untuk mengikuti FunTaxtic Run 2025, sebuah kegiatan lomba lari santai sejauh 5 kilometer yang diselenggarakan oleh Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Depok.

Acara ini digelar dalam rangka memperingati hari jadi ke-10 IKPI Depok, sekaligus menjadi ajang lari perdana yang pernah diselenggarakan dalam sejarah organisasi IKPI.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

Kegiatan ini mencetak sejarah sebagai fun run pertama yang dipelopori oleh salah satu cabang IKPI dan langsung mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Ketua Umum IKPI, Vaudy Starworld, hadir langsung dalam acara ini dan bahkan ikut berlari bersama para peserta, menyusuri jalur hijau dan sejuk di area kampus UI.

Start dan finish dilakukan di halaman Gedung FIA UI, tempat yang juga menjadi pusat pelaksanaan berbagai kegiatan edukatif di kampus kuning tersebut.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

Dalam sambutannya, Vaudy menyampaikan rasa bangga dan apresiasi setinggi-tingginya kepada IKPI Cabang Depok yang terus menunjukkan kiprah aktif dalam membangun semangat kebersamaan dan gaya hidup sehat di kalangan anggota IKPI dan masyarakat umum.

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif IKPI Depok. Dulu Gowes, lalu Fun Walk, dan sekarang Fun Run selalu dari Depok dulu, baru pusat ikut. Ini luar biasa,” ujar Vaudy disambut tepuk tangan peserta.

Lebih jauh, Vaudy menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan eksternal seperti FunTaxtic Run harus terus didorong dan dapat dijadikan agenda rutin tahunan oleh cabang IKPI lainnya di Indonesia.

(Foto: Departemen Humas PP-IKPI/Bayu Legianto)

“Kami dari pengurus pusat IKPI sedang mendorong agar organisasi ini lebih banyak hadir di tengah masyarakat. Selama ini terlalu banyak kegiatan yang bersifat internal. Lima tahun ke depan, kami ingin fokus pada kegiatan eksternal yang menjangkau publik, dan FunTaxtic Run ini contoh nyata bagaimana organisasi profesi bisa berkontribusi secara positif sekaligus memperkenalkan eksistensinya,” tegasnya.

Kehadiran Vaudy yang juga ikut berlari bersama peserta menambah semangat dan antusiasme dalam kegiatan ini. Jalur lari sepanjang 5 kilometer yang membelah kawasan hijau UI memberikan pengalaman berolahraga yang menyenangkan sekaligus menyehatkan.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Wali Kota Depok, Chandra  Rahmansyah yang juga berpartisipasi dalam lomba lari. Dalam keterangannya, ia menyambut baik penyelenggaraan FunTaxtic Run 2025 dan menyatakan bahwa kegiatan semacam ini sejalan dengan semangat Pemkot Depok dalam menggalakkan gaya hidup aktif dan sehat di tengah masyarakat.

“Di Pemkot Depok sendiri ada komunitas lari yang rutin berolahraga. Saya berharap ke depan IKPI bisa turut serta dalam event lari yang kami selenggarakan. Kolaborasi seperti ini penting untuk membangun kota yang sehat dan produktif,” ujar Chandra.

Tak hanya dari unsur pemerintah dan organisasi profesi, dukungan juga datang dari dunia akademik. Hadir sebagai peserta dan tamu kehormatan Prof. Dr. Retno Kusumastuti Hardjono, M.Si. yang menyatakan bahwa kerja sama antara FIA UI dan IKPI merupakan bentuk sinergi positif antara dunia pendidikan dan profesi.

“Kampus harus terbuka terhadap kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan organisasi profesi seperti IKPI. Selain memperkuat jaringan, kegiatan seperti ini juga menjadi wadah pembelajaran sosial dan kepemimpinan,” ujar Retno.

Selain itu, hadir pula Prof. Dr.rer.pol. Hamdi Muluk, M.Si., Ketua Departemen Pengembangan Organisasi IKPI Nuryadin Rahman, serta Ketua Ikatan Alumni (Iluni) FIA UI, Ichwan Sukardi, yang seluruhnya menyatakan dukungan terhadap kegiatan ini dan pentingnya menjaga semangat kolaborasi lintas institusi.

Acara FunTaxtic Run 2025 ditutup dengan pembagian hadiah kepada para juara, hadiah hiburan, dan foto bersama. Meski berbalut suasana santai dan kekeluargaan, kegiatan ini sarat dengan makna membangun kebersamaan, menjunjung gaya hidup sehat, dan memperluas jangkauan eksistensi IKPI di tengah masyarakat.

Dengan suksesnya acara ini, IKPI Depok tak hanya menunjukkan inovasi dan semangat kolaboratif, tapi juga membuka jalan bagi IKPI secara nasional untuk menjadikan FunTaxtic Run sebagai agenda tahunan yang inspiratif dan penuh manfaat. (bl)

id_ID