Moot Court Pengadilan Pajak Ajari Peserta tentang Beracara Sesungguhnya

IKPI, Jakarta: Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI Cabang Jakarta Pusat) menggelar PPL Moot Court Pengadilan Pajak di Hotel Ibis Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2024). Acara ini dihadiri oleh 108 peserta, yang terdiri dari para Konsultan Pajak dan masyarakat umum.

Ketua Departemen Humas IKPI, Jemmi Sutiono yang mewakili Ketua Umum IKPI Vaudy Starworld pada kegiatan tersebut mengatakan, pelaksanaan kegiatan PPL Moot Court dalam kegiatan IKPI Cabang Jakarta Pusat sangatlah baik, mengingat tidak semua konsultan pajak atau calon konsultan pajak pernah beracara di Pengadilan Pajak.

(Foto: Istimewa)

“Kegiatan ini akan memberikan pengalaman nyata bagi peserta, mengingat materi dan situasi dibuat persis seakan berada diruang persidangan dengan kehadiran Majelis Hakim, Panitera Pengganti, Pemohon Gugatan/Banding, dan Tergugat/Terbanding. Dan disini juga peserta bisa belajar beracara dengan proses dan mekanisme persidangan,” kata Jemmi di Jakarta, Minggu (22/9/2024).

Dengan mendatangkan narasumber berkompeten, yakni Dr. Drs. Hariyasin, Ak. CA, SH, MH, yang juga merupakan salah satu Anggota Dewan Kehormatan IKPI, kegiatan PPL Moot Court ini diyakini menjadi pilihan tepat untuk menambah ilmu konsultan pajak, khususnya saat menghadapi sengketa perpajakan dan/atau kepabeanan baik upaya hukum gugatan maupun banding di pengadilan.

(Foto: Istimewa)

“PPL ini sangat bagus, baik dari sisi penyelenggaraan maupun tema yang diambil. Saya menyampaikan pesan dari Pak Ketum Vaudy Starworld, yang meminta seluruh anggotanya bersatu bersama membangun IKPI,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua IKPI Cabang Jakarta Pusat 2019-2024 Hendrik Saputra mengatakan, acara Moot Court kali ini mengusung konsep yang menarik dalam bentuk workshop, dan sesi interaktif dari Hariyasin yang merupakan pakar pajak dan penulis buku “Praktik Beracara pada Pengadilan Pajak di Indonesia (Banding-Gugatan).

(Foto: Istimewa)

Keahliannya dalam menyampaikan materi, kata Hendrik, membuat peserta aktif berpartisipasi dalam diskusi, menggali berbagai aspek praktik beracara di Pengadilan Pajak.

Menurutnya, penyelenggaraan moot court ini dilatarbelakangi oleh masukan dari para anggota IKPI Jakarta Pusat yang mengungkapkan bahwa banyak di antara mereka yang belum memiliki pengalaman beracara di Pengadilan Pajak.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang prosedur dan praktik di Pengadilan Pajak, serta mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan dalam profesi Konsultan Pajak.

(Foto: Istimewa)

Sebagai Konsultan Pajak kata Hendrik, pemahaman mengenai Moot Court sangat penting. Hal ini karena dalam praktik profesi, Konsultan Pajak bertugas untuk memperjuangkan keadilan dan menegakkan hak-hak perpajakan Wajib Pajak.

Proses yang dilalui mulai dari pemeriksaan pajak, keberatan, hingga banding, dan gugatan di Pengadilan Pajak membutuhkan pemahaman mendalam tentang aturan dan prosedur. Dengan memahami Moot Court, Konsultan Pajak dapat lebih siap dalam mewakili klien mereka di Pengadilan.(bl)

Suryani Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua IKPI Cabang Jakarta Pusat

IKPI, Jakarta: Anggota Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Jakarta Pusat Suryani, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Cabang dalam pemilihan yang diselenggarakan di Ibis Hotel, Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2024) malam.

Ketua Cabang IKPI Jakarta Pusat 2019-2024 Hendrik Saputra mengatakan, Suryani merupakan Ketua Cabang perempuan pertama di wilayah Pengda DKI. “Sudah waktunya perempuan ikut menjadi pemimpin, dan kami meyakini Ibu Suryani mampu membawa IKPI Cabang Jakarta Pusat menjadi lebih maju,” kata Hendrik di Jakarta, Sabtu (21/9/2024).

Dikatakan Hendrik, dalam Rapat Anggota Cabang pada 17 September 2024 dibentuklah panitia untuk pemilihan ketua cabang yang terdiri dari Heri Purwanto, Tjhai Fung Piau, dan Gustaf R. Tania. Setelah itu, panitia meminta seluruh anggota IKPI Cabang Jakarta Pusat untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua Cabang.

“Sampai akhir pendaftaran hanya Ibu Suryani sebelumnya menjabat sebagai Humas IKPI Jakarta Pusat periode 2014-2019, dan Bendahara 2019-2024 yang mencalonkan, dan pada 20 September 2024 secara otomatis beliau terpilih secara aklamasi, karena tidak ada calon lainnya yang mendaftar,” ujarnya.

Hendrik yang saat ini dipercaya Ketua Umum IKPI Vaudy Starworld, untuk menjadi Pengurus Pusat berharap Suryani bisa membawa IKPI Cabang Jakarta Pusat lebih besar dan dikenal oleh masyarakat dan aktif berkolaborasi dengan Kanwil Direktorat Jenderal Pajak hingga Kantor Pelayanan Pajak di wilayah kerjanya.

Di masa kepemimpinan Ketum Vaudy ini kata Hendrik, beliau menekankan IKPI harus bermanfaat bukan hanya untuk anggota, tetapi juga untuk bangsa dan negara.

“Salah satu yang harus digencarkan adalah meningkatkan kepatuhan wajib pajak, karena untuk tahun 2025 pemerintah mematok target penerimaan pajak yang tinggi dan IKPI mempunyai kewajiban moril untuk membantu pencapaian itu,” ujarnya.

Sementara itu, dengan visi “Maju Bersama IKPI Cabang Jakarta Pusat”, sebagai Ketua Cabang Terpilih, Suryani menyampaikan komitmennya untuk membawa cabang ini lebih maju.

Pada kesempatan itu, Suryani mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan anggota. Ia juga meminta dukungan agar bersama-sama menjaga kekompakan dan kebersamaan sesama anggota sehingga IKPI Cabang Jakarta Pusat semakin Jaya!. (bl)

Sebanyak 24 dari 42 Ketua Cabang Inginkan IKPI Dipimpin Ketum Baru

IKPI, Jakarta: Sebanyak 24 dari 42 ketua cabang Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) di berbagai wilayah di Indonesia menyatakan keinginannya memiliki ketua umum dan wakil ketua umum baru pada periode 2024-2029. Hal itu dikatakan Vaudy Starworld yang juga sebagai calon ketua umum (ketum) IKPI pada Kongres XII IKPI di Nusa Dua, Bali 18-20 Agustus 2024.

“Sudah lebih dari 50 persen ketua cabang menginginkan ada pergantian ketua umum. Mereka ingin terjadi pergantian ketua umum,” kata Vaudy melalui keterangan tertulisnya, Minggu (21/7/2024).

Vaudy mengungkapkan bahwa ke 24 ketua cabang itu mendukung dirinya dan Jetty untuk menjadi pemimpin tertinggi di organisasi konsultan pajak terbesar di Indonesia ini, untuk periode 2024-2029.

Menurutnya, dukungan para ketua cabang itu bukan hanya sekadar diucapkan. Mereka juga masuk menjadi tim sukses untuk membantu Vaudy-Jetty memenangkan kontestasi di Kongres XII ini.

Besarnya dukungan kepada pasangan Vaudy-Jetty untuk maju pada Kongres tersebut, sudah terlihat sejak pengajuan usulan pasangan calon yang diajukan oleh 42 cabang kepada panitia pemilihan.

“Sebanyak 39 dari 42 cabang mengusulkan kami untuk maju sebagai pasangan calon ketua umum dan wakil ketua umum IKPI periode 2024-2029. Usulan cabang Ini lebih banyak dari petahana saat ini. Hal ini menunjukkan sebagai bentuk dukungan yang sangat besar, dan kami akan bersungguh-sungguh mengikuti kontestasi ini,” katanya. (bl)

 

 

Ratusan Peserta Fun Walk Berburu Kuliner di PIK 2

IKPI, Jakarta: Ratusan anggota Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Barat tampak memadati pusat kulineran di wilayah PIK 2, Jakarta Utara, Minggu (27/8/2023). Kunjungan itu dilakukan setelah melakukan Fun Walk, di wilayah yang sama dalam rangka menyemarakan HUT ke-58 IKPI.

Ketua IKPI Jakarta Pusat Hendrik Saputra melalui keterangan tertulisnya mengungkapkan, Fun Walk kolaborasi tiga cabang IKPI ini bukan hanya sebagai ajang perkenalan keluarga dan silaturahmi saja, tetapi menjadi ajang wisata dan perburuan kuliner baru untuk keluarga IKPI cabang lain.

(Foto: Dok. IKPI Cabang Jakarta Utara)

“PIK itu ada lokasi wisata hutan Mangrove dan banyak sekali kuliner enak. Nah, usai berolahraga dan bersenang-senang dengan hiburan yang disiapkan panitia, peserta mulai berburu kuliner,” kata Hendrik.

Diungkapkannya, dari perencanaan hingga persiapan pada hari H memang sudah tergambar akan keseruan acara itu, dan memang terbukti semua peserta menikmati seluruh rangkaian acara yang disiapkan panitia.

(Foto: Dok. IKPI Cabang Jakarta Utara)

Bangga Jadi Anggota IKPI

Lebih lanjut Hendrik mengatakan, dirinya dan seluruh peserta mengaku bangga menjadi anggota IKPI. Selain sebagai asosiasi konsultan pajak terbesar dan tertua di Indonesia, IKPI juga sebagai asosiasi yang selalu dilibatkan pemerintah dalam merumuskan berbagai kebijakan seperti UU, Peraturan Menteri, dan peraturan-peraturan yang terkait perpajakan lainnya.

Ratusan rombongan Fun Walk IKPI kata Hendrik, juga menjadi perhatian khusus bagi masyarakat di kawasan PIK 2. “Banyak yang bertanya ini dari rombongan grup apa, kok banyak sekali. Lalu kami jawab dari rombongan konsultan pajak (IKPI),” kata Hendrik.

Para peserta juga berharap agar kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan dan juga melibatkan banyak masyarakat umum agar IKPI semakin dikenal luas.

Selain itu kata Hendrik, dengan mengadakan acara seperti ini para anggota muda /baru juga bisa hadir berkenalan dan secara tidak langsung bisa membantu menjadi panitia. Hal itu tentunya sangat baik untuk mereka agar terlatih untuk menjadi pengurus.

Terakhir, harapan terbesar dari seluruh anggota adalah IKPI bisa semakin berjaya, kompeten, profesional dan berintegritas.

“Kami juga terus mendorong lahirnya UU Konsultan Pajak. Ini tentunya untuk kemajuan perpajakan Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua IKPI Jakarta Utara Franky Foreson menyatakan terima kasih kepada Rumah sakit Tzu Chi yang telah menyiapkan 1 mobil ambulan dan  DAAI TV atas peliputannya dari awal hingga akhir acara.

“Atas dukungan banyak pihak, Fun Walk kolaborasi 3 cabang ini berjalan dengan baik dan sukses,” ujarnya.

Pernyataan senada juga disampaikan Kerua IKPI Jakarta Barat Tan Alim. Menurutnya, kolaborasi yang dibungkus dalam kegiatan Fun Walk ini telah mengajarkan mereka betapa indahnya persaudaraan, dan persatuan dalam sebuah organisasi.

“Walaupun berbeda kepengurusan cabang, tetapi seluruh anggota dan pengurus melebur jadi satu untuk menyukseskan Fun Walk IKPI 2023. Semoga di HUT ke-58, IKPI dan seluruh anggotanya semakin Jaya Jaya Jaya,” ujarnya. (bl)

 

 

 

 

 

Rayakan HUT ke-58, IKPI Cabang Jakarta Utara, Pusat dan Barat Kolaborasi Gelar Fun Walk

IKPI, Jakarta: Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Jakarta Pusat, Utara, dan Barat berkolaborasi menggelar Fun Walk di Kawasan PIK 2 pada 27 Agustus, pukul 07.00-10.00 WIB. Rangkaian kegiatan untuk memeriahkan HUT IKPI ke-58 ini, sedikitnya akan dihadiri 500 peserta yang merupakan keluarga besar IKPI dari ketiga cabang tersebut.

Ketua IKPI Cabang Jakarta Utara Franky Foreson mengungkapkan, Fun Walk akan dimulai dari titik kumpul ‘Pagoda’, di mana lokasi tersebut merupakan icon dari PIK Pantjoran. Setelah itu, seluruh peserta lanjut menuju kawasan East Coast by The Sea dan kembali ke titik kumpul.

“Jarak tempuh dari titik kumpul dengan lokasi Fun Walk lebih kurang 2 KM. Saya rasa lumayan berkeringat lah,” ujar Franky dalam keterangan tertulisnya Jumat, (18/8/2023).

Lebih lanjut Franky mengatakan, Fun Walk IKPI ini merupakan acara pesta kebersamaan seluruh anggota yang kebetulan untuk wilayah Barat, Utara, dan Pusat, sepakat untuk mengkolaborasikan kegiatan ini.

“Selain untuk memeriahkan HUT IKPI, Fun Walk ini sebagai ajang silaturahmi keluarga besar IKPI dari 3 cabang. Karena, seluruh anggota yang hadir sepakat untuk menyertakan keluarga mereka pada kegiatan ini,” ujarnya.

Dikatakannya, Fun Walk IKPI 3 cabang ini bukan hanya sekadar diisi dengan berjalan kaki saja, tetapi ada hiburan-hiburan lain yang telah disediakan tim panitia agar acara ini tidak terlihat kaku.

“Panitia telah menyediakan doorprize untuk para peserta Fun Walk. Setelah acara selesai, seluruh anggota IKPI dan keluarga dapat menikmati berbagai macam makanan kuliner yang banyak terdapat di kawasan PIK Pantjoran,” ujarnya.

Lebih lanjut dia menyatakan, Fun Walk ini juga didukung oleh para relawan dari Tzu Chi dan Dokter serta mobil ambulan dari Rumah Sakit Tzu Chi Hospital. “Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, kami mendapatkan dukungan dari tim medis,” katanya.

Terakhir, Franky juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari dokter Sugiono yang merupakan Direktur dari Tzu Chi Hospital, di mana dukungan tersebut diberikan secara gratis untuk mendukung kelancaran Fun Walk IKPI.

Sementara itu, Ketua IKPI Jakarta Pusat Hendrik Saputra mengatakan bahwa dirinya menyambut baik kolaborasi 3 cabang IKPI ini. Karena, ini merupakan kolaborasi pertama yang mereka lakukan untuk memeriahkan HUT IKPI ke-58.

Pada tahun sebelumnya kata Hendrik, IKPI Jakarta Pusat juga menggelar Fun Walk tetapi kegiatan itu hanya diikuti oleh anggota dari cabang dan seluruh keluarganya. Adapun kegiatan itu mereka selenggarakan di EcoPark, Ancol.

Hendrik juga menyampaikan harapan yang sama, agar kolaborasi Fun Walk 3 cabang ini lebih mengakrabkan sesama anggota dan keluarga IKPI.

“Selamat HUT IKPI ke-58 dan semoga seluruh anggota IKPI tambah sukses dan IKPI semakin Jaya Jaya Jaya,” ujar Hendrik.

Ketua Cabang Jakarta Barat Tan Alim mengungkapkan, pada saat acara seluruh peserta akan diberikan goody bag berisi kaos, topi, snack dan minuman.

“Jadi, selain untuk menyeragamkan para peserta. Tujuan pembagian atribut Fun Walk ini agar nama IKPI semakin dikenal oleh Masyarakat luas dan anggotanya semakin kompak,” kata Tan Alim.

Sementara lanjut dia, snack dan minuman yang diberikan kepada peserta adalah untuk sekadar memberikan sarapan kecil.

“Jadi yang belum sarapan, peserta bisa memakan snack yang telah disediakan panitia,” ujarnya.

Tan Alim juga menyatakan, bahwa dirinya menyimpan harapan besar pada kegiatan Fun Walk 3 cabang ini. “Saya berharap, dengan adanya kegiatan ini, silaturahmi antar pengurus dan anggota IKPI semakin erat,” ujarnya.

Sekadar informasi, dalam pelaksanaannya kolaborasi Fun Walk IKPI 3 cabang ini juga akan diliput DAAI TV. (bl)

 

 

 

 

DJP Minta IKPI Jakpus Terus Bersinergi Lakukan Edukasi dan Sosialisasi Perpajakan

IKPI, Jakarta: Sebanyak 55 anggota Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Jakarta Pusat (Jakpus), terlihat antusias menghadiri kegiatan ngobrol bareng antara IKPI dan Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakpus, di Hotel Ibis Harmoni, Jakarta Selasa (6/6/2023).

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua IKPI Jakpus Hendrik Saputra beserta jajaran pengurus dan anggota, serta Humas Kanwil DJP Jakpus Agustinus Dicky yang datang mewakili Kepala Kanwil DJP Jakpus Yunirwansyah.

(Foto: Dok IKPI Jakarta Pusat)

Dikatakan Hendrik, tujuan kegiatan ini adalah untuk mengupdate dan membahas peraturan perpajakan, serta pererat tali silaturahmi sesama anggota IKPI Jakpus dan Kanwil DJP Jakpus.

“Perkembangan peraturan perpajakan sangat dinamis, jadi kami sebagai konsultan pajak harus terus melakukan update. Nah untuk menyempurnakan pembahasan peraturan, kami melibatkan DJP sebagai regulator untuk ikut berdiskusi bersama,” kata Hendrik, Minggu (25/6/2023).

Diungkapkannya, ada beberapa aturan yang kami bahas dalam kegiatan diskusi tersebut seperti Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK) hingga Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48 Tahun 2023 (PMK/48/2023) tentang Pajak Emas dan Lainnya.

(Foto: Dok IKPI Jakarta Pusat)

“Jadi dalam obrolan santai ini, Kanwil DJP Jakpus juga meminta konsultan pajak khususnya anggota IKPI mengedukasi seluruh kliennya mengenai aturan perpajakan. Dan mereka juga diminta turut serta mendukung program-program pemerintah yang semata-mata dilakukan untuk kesejahteraan rakyat dan kemakmuran bangsa,” ujarnya.

Terakhir kata Hendrik, Kanwil DJP Jakpus juga menyatakan apresiasi dan terima kasihnya kepada IKPI yang selalau membantu DJP dalam melakukan sosialisasi dan edukasi setiap peraturan perpajakan kepada wajib pajak khususnya di wilayah Jakpus.

(Foto: Dok IKPI Jakarta Pusat)

“Kami berharap IKPI bisa terus bersinergi dengan DJP, untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada seluruh wajib pajak,” kata Hendrik seraya menyampaikan pesan Kanwil DJP Jakpus.

Lebih lanjut Hendrik mengimbau, kepada seluruh anggota IKPI Jakpus agar dalam menjalankan tugasnya sebagai konsultan pajak bisa profesional dan dengan tanggung jawab dan integritas yang tinggi. (bl)

 

Sebanyak 50 Konsultan Pajak Hadiri Seminar “Legal Aspek Korporasi”

IKPI, Jakarta: Lebih dari 50 peserta menghadiri gelaran seminar perpajakan Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

“Ini adalah seminar kedua di tahun 2022 yang kita selenggarakan semenjak pandemi Covid-19 pada 2020,” kata Ketua IKPI Cabang Jakarta Pusat, Hendrik Saputra di Jakarta, Minggu (19/11/2022).

Dia mengungkapkan, rata-rata setiap kali seminar dihadiri oleh 20-30% dari jumlah anggota IKPI Jakpus yang terdaftar. “Pada seminar kali ini hampir 90% berasal dari anggota Jakpus dan sisanya dari anggota cabang lain,” katanya.

Menurut Hendrik, IKPI Jakpus merupakan salah satu cabang yang rutin mengadakan seminar perpajakan tatap muka, serta penyelenggaraan acara khusus untuk anggota Cabang Jakpus seperti rapat anggota dan outing. Sayangnya, kegiatan rutin itu terhenti selama pandemi Covid-19.

“Selama pandemi Covid-19, kami memgganti seluruh kegiatan yang bersifat pertemuan tatap muka menjadi daring. Tentu tema pembahasannya juga tetap harus menarik, agar peserta antusias mengikutinya,” kata Hendrik lagi.

Dijelaskannya, selain untuk menambah pengetahuan, gelaran seminar tersebut juga dapat menjalin relasi dengan sesama anggota IKPI baik di cabang Jakpus maupun di cabang lainnya.

Diskusi secara tatap muka juga bertujuan agar ada sharing knowledge and sharing experience yang dihadapi oleh rekan-rekan sejawat. Seminar secara tatap muka juga bertujuan untuk menjaga silahturahmi dan hubungan baik antar sesama rekan seprofesi, dengan narasumber dan stakeholders lainnya.

Lebih lanjut Hendrik mengungkapkan, saat ini IKPI Cabang Jakarta Pusat juga telah menjalin kerja sama dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jakarta Pusat dalam hal penyelenggaraan seminar dan diskusi terkait perpajakan.

Menurutnya, hal ini merupakan program yang secara bersama menggandeng para konsultan pajak di IKPI Cabang Jakarta Pusat sebagai mitra strartegis dari DJP khususnya di lingkup Kanwil DJP Jakarta Pusat.

Diketahui, selama tahun 2022, IKPI Cabang Jakpus telah melakukan 2 kali seminar tatap muka yang mana narasumber dari kedua seminar tersebut di support dan diisi oleh tim penyuluhan dari Kanwil DJP Jakarta Pusat.

Pengadaan program seminar dan diskusi perpajakan dan juga program rapat anggota, outing dan sebagainya juga bertujuan untuk memenuhi SKPPL Terstuktur dan Non-Terstruktur yang wajib dilaporkan setiap tahunnya sebagai konsultan pajak terdaftar.

Dalam seminar kali ini kata Hendrik, pemilihan topik Legal Aspek Korporasi adalah tema yang mereka angkat. Tujuannya adalah, untuk memperkenalkan dan memberikan pemahaman kepada para peserta seminar terkait dengan klausul apa saja yang perlu dimasukkan dalam dokumen legal suatu korporasi dalam hal memitigasi risiko yang mungkin muncul karena kekurangan atau kesalahan penyampaian klausul-klausul tersebut dalam dokumen legal.

Hal ini perlu dipahami oleh konsultan pajak agar dapat menentukan aspek perpajakan atas klausul yang memiliki nilai ekonomis yang menjadi objek perpajakan.

“Seminar dengan topik Legal Aspek Korporasi ini dibawakan oleh salah satu praktisi notaris sekaligus merupakan dosen pengajar Magister Kenotariatan di salah satu Universitas Swasta di Jakarta,” katanya.

Menurut dia, melalui kerja sama yang telah terjalin dengan baik selama ini, pengurus IKPI Cabang Jakarta Pusat melakukan kunjungan sekaligus mengajukan permintaan narasumber dari tim penyuluhan DJP Jakarta Pusat.

“Kunjungan kami disambut dengan baik dan dari hasil diskusi terkait dengan topik seminar tercetus ide untuk membahas mengenai Tax Update 2022 agar dapat mengakomodir current issues dalam perpajakan Indonesia saat ini dan juga sharing session dari rekan-rekan anggota IKPI dan tim DJP,” ujarnya.

Menurut Hendrik, antusiasme peserta kali ini cukup baik dilihat dari peserta yang mengikuti acara seminar tatap muka yang sudah dua kali diselenggarakan pada tahun ini. Namun tidak dipungkiri masih ada beberapa anggota yang masih belum berani untuk ikut serta dalam seminar tatap muka yang kami adakan karena kendala masih adanya pandemi Covid-19.

Sementara itu, terkait kegiatan outing dan fun games Hendrik mengungkapkan juga diikuti banyak peserta, baik dari cabang Jakarta Pusat maupun cabang lainnya di wilayah Jabodetabek.

Adapun tujuan penyelenggaraan outing kata Hendrik, adalah untuk meningkatkan solidaritas dan kekompakan antar anggota, membangun kebersamaan serta sebagai wadah untuk lebih mengenal sebagai sesama anggota IKPI.

Selain itu program outing yang diisi dengan acara team building dan games yang dipandu oleh tim pemandu professional juga sekaligus merupakan stress relief bagi kami para konsultan pajak untuk sejenak keluar dari rutinitas pekerjaan. (bl)

 

en_US