IKPI, Bekasi : Dalam upaya mendukung peningkatan literasi perpajakan dan kepatuhan pajak, Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Cabang Bekasi menggelar dua kegiatan bimbingan teknis (BIMTEK) sebagai bagian dari program kerja nasional IKPI. Ketua IKPI Bekasi, Iman Julianto, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberikan edukasi teknis kepada masyarakat, tetapi juga memperkuat sinergi antara dunia profesional dan institusi pendidikan.
Dikatakan Iman, kegiatan pertama yang diselenggarakan adalah BIMTEK pengisian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 18 Maret 2025, bekerja sama dengan Perbanas Institute Kampus Bekasi. Bertempat di aula kampus Perbanas, acara dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 12.00 WIB.

“BIMTEK ini diikuti oleh sekitar 65 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk pelaku usaha, dosen, mahasiswa, karyawan swasta, dan masyarakat umum,” kata Iman, Kamis (24/4/2025).
Ia mengungkapkan, acara ini mendapat sambutan hangat dari pihak kampus, khususnya dari Prof. Dr. Haryono Umar, M.Sc., Ak., CA., CPAM., selaku Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Riset Perbanas Institute.

Dalam sambutannya, Prof. Haryono menyatakan kebanggaannya atas kolaborasi ini dan menyebut bahwa kegiatan seperti ini harus terus diadakan secara berkala agar dapat menjembatani kebutuhan dunia akademik dan profesional, terutama dalam bidang perpajakan yang sangat relevan dengan kehidupan ekonomi masyarakat.
Turut hadir dalam acara ini antara lain Rizal Mawardi, S.E., M.A., CAP., CTA., ACPA., ASA (Aust.) selaku Kaprodi D3 Akuntansi Perpajakan dan Plt. Kaprodi D3 Keuangan dan Perbankan, Fitri Purwiyanto, M.M. (Manajer Kampus Perbanas Bekasi), serta Andi Rhoma (Kabag Bidang Akademik Kampus Perbanas Bekasi).

Sementara itu lanjut Iman, kegiatan kedua adalah BIMTEK pengisian SPT Tahunan PPh Badan yang dilaksanakan pada Selasa, 22 April 2025. Acara ini merupakan hasil kolaborasi IKPI Bekasi dengan Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI dan digelar di Kampus B STIAMI Cikarang.
Fokus utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman praktis dan teknis kepada para pelaku usaha dan profesional mengenai tata cara pelaporan SPT PPh Badan yang tepat dan sesuai ketentuan yang berlaku.
Peserta dalam kegiatan ini terdiri dari perwakilan 55 badan usaha dari kawasan industri sekitar Cikarang, serta kalangan profesional seperti dosen, advokat, notaris, dan praktisi perpajakan lainnya.

Kegiatan ini disambut hangat oleh Kepala Kampus Setiami Cikarang, Fadzli Wahyu Kusnanto, S.AB., M.A., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan dan lembaga profesional seperti IKPI dalam mengembangkan kapasitas dan kompetensi publik terkait kewajiban perpajakan.
Ia juga menyebut bahwa kegiatan ini bukan yang pertama kali digelar bersama IKPI Bekasi, mengingat sebelumnya IKPI Cabang Bekasi juga pernah menjadi narasumber dalam seminar nasional yang diadakan di kampus tersebut.
Iman menegaskan bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini menjadi bentuk nyata dari peran serta IKPI dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kepatuhan pajak, sekaligus menjadi bagian dari pengabdian masyarakat.
Menurutnya, dengan melibatkan dunia akademik, IKPI tidak hanya menyampaikan edukasi teknis, tetapi juga menanamkan kesadaran akan pentingnya pajak sebagai pilar pembangunan bangsa.
“Kami percaya bahwa edukasi pajak tidak bisa hanya dilakukan di ruang profesional saja, tetapi juga harus masuk ke ranah akademik. Ini penting agar sejak dini mahasiswa dan masyarakat memahami peran vital pajak dalam kehidupan bernegara,” ujarnya.
Kegiatan BIMTEK ini diharapkan dapat menjadi langkah berkelanjutan dalam menciptakan ekosistem perpajakan yang sehat dan inklusif, sekaligus mempererat hubungan strategis antara institusi pendidikan dan praktisi perpajakan untuk menghadapi tantangan ekonomi dan regulasi yang terus berkembang. (bl)