IKPI, Bali: Kongres XII Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) di Nusa Dua, Bali pada 18-20 Agustus sudah terselenggara dengan sangat baik, dan pada pelaksanaannya juga telah terpilih Ketua Umum Vaudy Starworld dan Wakil Ketua Umum Jetty untuk memimpin IKPI periode 2024-2029, dan Ketua Pengawas Prianto Budi Saptono untuk periode yang sama. Kepemimpinan ketiganya menggantikan Ketua Umum Ruston Tambunan (2022-2024) dan Ketua Pengawas Sistomo (2019-2024).
Pemilihan yang digelar secara demokratis, dan dihadiri oleh sekira 1.630 anggota IKPI berjalan dengan sangat baik. Kedewasaan berdemokrasi sangat terlihat di arena kongres, semua kontestan dan pendukung menerima seluruhnya hasil pelaksanaan kongres.
Namun demikian, rapi dan sempurnanya pelaksanaan kongres tidak lepas dari kerja-kerja jajaran seluruh panitia dan tentunya tuan rumah penyelenggaraan kongres yakni IKPI Bali.
Sebagai salah satu panitia Kongres XII Bali, Novia Artini menuturkan bahwa kerja keras dan lelah panitia selama-berbulan-bulan telah terbayar dengan suksesnya pelaksanaan kongres. Kesuksesan bisa dilihat dari pemilihan venue kongres yakni di Ballroom BNDCC, Nusa Dua, Bali yang mampu menampung ribuan anggota IKPI.
Dengan banyaknya peserta yang hadir, tentu persiapan keamanan juga menjadi hal yang utama. Untuk itu, panitia memperbantukan pihak Kepolisian dan Pecalang untuk berjaga mengantisipasi kegiatan khususnya saat pelaksanaan pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan ketua pengawas.
Dalam kongres ini kata Novia, IKPI menunjukan kelasnya sebagai asosiasi konsultan pajak yang besar dan layak untuk dihormati. Bagaimana tidak, dengan kekuatan finansialnya yang didukung oleh para anggota IKPI mampu menyelenggarakan kongres di lokasi yang mewah dan dengan jaminan keamanan yang baik.
Selain itu, dari sisi konsumsi peserta, tidak ada seorangpun yang mengeluhkan penyediaan makanan, karena memang tidak ada peserta yang protes tidak mendapatkan konsumsi, apalagi mengeluhkan makanan yang tidak enak.
“Hal serupa juga dirasakan baiknya oleh peserta untuk pengadaan penjemputan peserta dari mulai kedatangan di Bandara, penjemputan dari hotel ke venue dan sebaliknya, bahkan hingga kepulangan peserta panitia masih bekerja untuk mengantarkan mereka dari hotel menuju Bandara,” katanya.
Namun demikian lanjut Novia, memang masih ada sedikit permasalahan disaat validasi peserta. Jaringan server yang serentak dikunjungi ribuan peserta mengalami masalah, sehingga sempat beberapa jam peserta menumpuk di meja registrasi, sampai akhirnya semua masalah itu bisa teratasi dengan baik.
Kerja-kerja hebat panitia ini tentunya bukan hanya klaim sepihak, melainkan bisa dilihat, didengar dan dirasakan dengan nyata baik melalui grup-grup WhatsApp IKPI, obrolan langsung sesama anggota, maupun pembicaraan dari cabang-cabang yang hadir dalam kongres ini.
Novia berharap, kesuksesan pelaksanaan kongres ini juga diikuti dengan suksesnya Vaudy Starworld dan Jetty dalam memimpin IKPI selama lima tahun kedepan. Tentu dengan melaksanakan program kerja yang telah disusunnya saat pencalonan, IKPI kedepan akan semakin jaya dan menunjukkan kelasnya baik ditingkat nasional maupun internasional.
Sementara itu, Hijrah Hafiduddin yang dipercaya sebagai Koordinator Humas pada kongres tersebut mengatakan bahwa kerja sama seluruh panitia membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Seluruh peserta mengapresiasi kongres yang sangat demokratis dan diselenggarakan di tempat yang mewah.
“Panitia berbulan-bulan menyiapkan kegiatan ini agar memperoleh hasil yang optimal, mulai dari pendaftaran, penjemputan, makan, dan penyediaan arena kongres yang sangat mewah diberikan demi untuk kelancaran acara lima tahunan ini,” kata Hijrah.
Sebagai anggota IKPI, Hijrah berharap Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum terpilih Vaudy Starworld dan Jetty, bisa mewujudkan apa yang dicita-citakan anggota yakni melahirkan Undang-Undamg Konsultan Pajak.
“Kami telah lama merindukan lahirnya UU Konsultan Pajak. Semoga di masa kepemimpinan Pak Vaudy dan Ibu Jetty hal itu bisa terwujud,” kata Hijrah. (bl)